Apakah Kita Layak Menjadi Tamu Allah?

Apakah Kita Layak Menjadi Tamu Allah?

Apakah Kita Layak Menjadi Tamu Allah ?

Oleh Ustadz : Rahmat Taufik Tambusai         

Ada beberapa hal yang perlu kita renungi, sebelum berangkat haji, agar kita layak menjadi tamu Allah dan termasuk ke dalam kelompok tamu yang disukai ;

1. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram tetapi lisan kita masih mudah memfitnah, menuduh dan mengadu domba karena urusan dunia yang fana, maka apakah layak kita menjadi tamu Allah ?

2. Apakah layak kita menjadi tamu Allah? sedangkan kita suka mengeluh, menyalahkan dan mengambinghitamkan keadaan dan orang lain.

3. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram tetapi sikap kita masih suka merendahkan dan melecehkan ulama, padahal ulama merupakan kekasih Allah, maka apakah layak kita menjadi tamu Allah ? 

4. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari harta haram tetapi kita masih suka memburukkan orang lain, menceritakan kekurangan orang lain dan menggunjing sesama muslim, maka apakah layak kita menjadi tamu Allah ? 

5. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram, tetapi ketika berbicara masih suka meninggi, merasa hebat, angkuh, sombong dan mengganggap orang lain rendah, apakah layak kita menjadi tamu Allah ? 

6. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram tetapi kita masih suka membanggakan jabatan, kedudukan, posisi dan harta, maka apakah masih layak kita menjadi tamu Allah ?

7. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram, tetapi masih suka melakukan kecurangan dan bersaing dengan cara yang tidak sehat, maka apakah masih layak kita menjadi tamu Allah ?

8. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram, tetapi masih sibuk mengurus urusan orang lain yang bukan hak kita, maka apakah masih layak kita menjadi tamu Allah ?

9. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram tetapi penyakit riya ingin dilihat, sum'ah ingin diceritakan dan ujub bangga dengan amal sendiri masih bersemayam dalam hati kita, maka apakah layak kita menjadi tamu Allah ? 

10. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram tetapi kita tidak pernah memuliakan ilmu dan ulama, maka apakah layak kita menjadi tamu Allah ?

11. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang haram, tetapi kita masih sombong kepada ulama dan merasa lebih baik, maka apakah kita layak menjadi tamu Allah ?

12. Apakah layak kita menjadi tamu Allah ? sedangkan kita masih suka mengabaikan hak - hak sesama muslim.

13. Apakah layak kita menjadi tamu Allah? sedangkan kira masih suka lalai dengan kewajiban kita kepada Allah.

14. Apakah layak kita menjadi tamu Allah? sedangkan kita masih membawa sifat iblis dalam kehidupan kita.

15. Apakah layak kita menjadi tamu Allah? sedangkan kita masih memandang manusia dari segi kedudukan, jabatan, harta, suku dan daerah, bukan berdasarkan ilmu dan ketakwaan.

16. Apakah mungkin kita menjadi tamu Allah yang disukai atau yang dibenci, karena sikap kita belum sejalan dan searah dengan yang diinginkan Allah dan rasulnya.

17. Tidak setiap yang datang menjadi tamu Allah itu disukai tetapi ada juga yang dibenci,   tinggal sadar atau tidaknya kita sebagai tamu, karena yang tau diri sendiri, maka berubahlah.

18. Mungkin harta yang kita bawa untuk menghadap Allah bersih dari yang syubhat, tetapi kita masih egois untuk saling tolong menolong sesama jamaah.

19. Apakah kita layak menjadi tamu Allah? sedangkan adab sopan santun sebagai tamu di tanah suci kita tidak tau, kalau pun kita tau tetapi dilanggar dan diabaikan.

20. Apakah kita layak menjadi tamu Allah? sedangkan kita masih sering berpikiran negatif, berburuk sangka dan busuk hati kepada petugas dan kepada sesama jamaah haji dan umroh.

Dalu - dalu, Minggu 21 Mei 2023

Yuk umroh yang minat hubungi kami azkia tour & travel

#BanggaMenjadiPelayanTamuAllah

#MenjadiPelayanTamuAllahJalanHidupKami 

Sumber FB Ustadz : Abee Syareefa

©Terima kasih telah membaca kajian ulama ahlussunnah dengan judul "Apakah Kita Layak Menjadi Tamu Allah?". Semoga betah di Kajian Ulama Aswaja ®

Kajian Terkait